Gambar hanya ilustrasi
Kepul : Aplikasi Jual Beli Sampah Daur Ulang
Limbah & sampah pastinya sering dijumpai di setiap aktivitas manusia sehari-hari. Berawal dari pemikiran ini, Latif (CEO Kepul) mendirikan Kepul yaitu Aplikasi Jual Beli Sampah Daur Ulang. Kepul bukan sekadar bisnis, tapi juga gerakan sosial. Mulai dari produk berbahan plastik, sampah kaca, sampah besi, barang elektronik, hingga minyak jelantah dan logam bekas bisa dijual di Kepul.
Bukan hanya sekedar jual beli, namun banyak edukasi yang diberikan oleh Kepul dalam memilah sampah dan memanfaatkan sampah untuk barang lain yang lebih berguna. Dengan mendidik warga untuk memilah sampah, Kepul menciptakan budaya baru yang lebih ramah lingkungan. Hal ini merupakan langkah maju dalam mengatasi masalah sampah dan membangun masa depan yang lebih berkelanjutan. Latif selaku CEO meyakini dengan kecanggihan teknologi informasi, masalah sampah dapat teratasi.
Kepul kini hadir di Jakarta, Tangerang, Medan, Binjai, dan Deli Serdang. Masyarakat cukup mengunduh aplikasi Kepul, mendaftar, dan memilih jenis sampah yang ingin dijual. Selanjutnya, Tim Kepul akan dating menjemput, menimbang, membayar secara tunai, dan mengangkut sampah tersebut. Proses ini tidak hanya memudahkan masyarakat dalam mengelola sampah, tetapi juga mendorong terbentuknya kebiasaan memilah sampah sejak dini. Dengan demikian, terciptanya masyarakat yang lebih peduli lingkungan dan ini juga merupakan salah satu upaya agar masyarakat dapat #BijakBerplastik.